Yahalo!
Kembali lagi bersama saya Eragon di blog Coretan Eragon ini ya. Sebelumnya
saya telah membuat penjelasan mengenai materi yang ada di buku IM JAPAN
日本語テキストⅠ Bab 22, antara lain Predikat I, Predikat II, dan
Kosakata
Nah, kali ini saya akan mengulas materi penerapan dari Pola Kalimat dan
Kosakata yang telah dibahas dalam bentuk Percakapan (会話). Karena
materi ini adalah penerapannya dalam bentuk percakapan, jangan heran kalau
nanti ada Bahasa Lisan (口語) ya
会話1
田中 |
: |
京都旅行は、どうでしたか。 |
アグス |
: |
楽しかったですよ。見る所がたくさんありました。
でも、見たい所を見る時間がありませんでした。 |
田中 |
: |
それは残念でしたね。夜は、どこに泊まりましたか。 |
アグス |
: |
京都駅の近くにある友達のうちに泊まりました。 |
田中 |
: |
友達も研修生ですか。 |
アグス |
: |
はい。
自動車の部品を作っている工場で、研修しています。 |
会話2
田中 |
: |
明日の夜、一緒に食事に行きませんか。 |
タム |
: |
明日は、友達と会う約束があります。 |
田中 |
: |
そうですか。残念ですね。 |
タム |
: |
すみません。また今度誘ってください。 |
田中 |
: |
分かりました。
あっ!ウテンさん、明日一緒にご飯を食べに行きませんか。 |
ウテン |
: |
はい。行きましょう。
友達と会う約束がありましたが、友達が忙しいですから、会うことができません。 |
会話3
ダダン |
: |
すみません。富士山へ行くバスはどれですか。 |
日本人 |
: |
富士山に行くバスですか。3番と4番のバスです。
3番のバスはもうすぐ出発しますよ。
人が大勢乗っているバスです。 |
ダダン |
: |
そうですか。バスの切符はどこで売っていますか。 |
日本人 |
: |
駅の前にある大きいビルの1階ですよ。 |
ダダン |
: |
あの、人が大勢並んでいるビルですか。 |
日本人 |
: |
そうです。 |
ダダン |
: |
どうもありがとうございました。 |
Pembahasan
Percakapan 1
田中 |
: |
⇒ |
Bagaimana dengan perjalanan (ke) Kyoto.nya? |
|
Ucapan Tanaka ini menanyakan tentang perjalanan sang Lawan Bicara ke Kyoto.
Karena pertanyaannya menggunakan でした, maka bisa kita ketahui bahwa sang
Lawan Bicara telah melakukan perjalanan ke Kyoto
アグス |
: |
楽しかったですよ。見る所がたくさんありました。
でも、見たい所を見る時間がありませんでした。 |
⇒ |
Menyenangkan. Ada banyak tempat yang dilihat (dikunjungi)
Tapi, tidak ada waktu untuk melihat tempat yang ingin (aku) lihat |
|
Ditanya mengenai pengalamannya ke Kyoto, Agus sebagai Lawan Bicara Tanaka
menyatakannya dalam bentuk Lampau. Ya, apa lagi kalau bukan 楽しかった.
Berarti, saat perjalanan tersebut Agus merasa senang
Sebagai alasan mengapa dia merasa senang, dia menjelaskannya di kalimat
selanjutnya. Kalimat tersebut menggunakan Pola Kalimat Predikat ya, yaitu
見る所, yang mana berarti 「tempat yang dilihat/dikunjungi」. Sebagai
penjelasnya adalah keterangan jumlahnya yaitu たくさん
Akan tetapi, kalimat selanjutnya sedikit berlawanan, karena Agus menyatakan
bahwa meskipun dia melihat banyak tempat, sebenarnya dia ingin mengunjungi
tempat lain namun tidak sempat. Hal ini tertera dari Pola Kalimat Predikat
見たい所 yang berarti 「tempat yang ingin dikunjungi」
田中 |
: |
それは残念でしたね。夜は、どこに泊まりましたか。 |
⇒ |
Wah, sayang sekali ya. Malamnya (kamu) menginap dimana? |
|
Mendengar pernyataan Agus di kalimat terakhirnya, Tanaka merasa sayang sekali.
Kemudian dia menanyakan kembali, dimana Agus menginap saat malam harinya
Secara tidak langsung kita bisa tahu bahwa Agus melakukan perjalanan ke Kyoto
selama lebih dari satu hari, karena pada akhirnya dia menginap disana
アグス |
: |
京都駅の近くにある友達のうちに泊まりました。 |
⇒ |
(Aku) menginap di temanku yang ada (tinggal) di dekat stasiun Kyoto |
|
Menjawab pertanyaan Tanaka, Agus menjawabnya dengan jawaban yang penuh dengan
Pola Kalimat Predikat. Pola Kalimat ini sendiri digunakan untuk menjelaskan
suatu Kata Benda dengan Kata Sifat/Keterangan berupa kalimat utuh
Dari penuturan Agus ini, bisa kita pahami bahwa teman yang dia maksud tinggal
di dekat stasiun Tokyo, dan Agus menginap disana. 泊まる sendiri memiliki
arti 「bermalam」, yang tentu saja memiliki sinonim yaitu menginap
田中 |
: |
⇒ |
Apakah temanmu juga seorang pemagang? |
|
Pertanyaan Tanaka ini menginformasikan pada kita bahwa Agus adalah seorang
pemagang. Kok bisa? Hal ini disebabkan oleh penggunaan Partikel も, yang mana
digunakan untuk menyatakan persamaan Predikat
Ucapan Tanaka ini menunjukkan, apakah temannya Agus juga seorang pemagang atau
bukan. Tentu saja, Tanaka menggunakan Partikel も karena dia tahu bahwa Agus
adalah seorang pemagang, sehingga dia menanyakan apakah temannya juga seorang
pemagang atau bukan
アグス |
: |
はい。
自動車の部品を作っている工場で、研修しています。 |
⇒ |
Ya
(Dia) magang di pabrik yang membuat komponen mobil |
|
Menjawab pertanyaan Tanaka, Agus memberi jawaban afirmatif. Ya, temannya juga
seorang pemagang, sama seperti dirinya. Selain itu, Agus menceritakan juga
tempat magang temannya dengan menggunakan Pola Kalimat Predikat
Dari sini, kita bisa mengetahui bahwa teman Agus adalah seorang pemagang yang
tinggal di dekat stasiun Kyoto dan magang di pabrik yang membuat komponen
mobil
Berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas, maka dari Percakapan tersebut kita
mampu membuat ringkasan berupa :
「Tanaka bertanya tentang pengalaman perjalanan Agus ke Kyoto. Agus
menceritakan bahwa pengalamannya menyenangkan, dan dia bisa melihat banyak hal
disana. Meski begitu, ada beberapa tempat yang ingin dia lihat namun dia tidak
punya waktu untuk melihatnya
Agus juga menceritakan bahwa dirinya menginap di tempat temannya yang tinggal
di dekat stasiun Kyoto. Temannya juga seperti dirinya, seorang pemagang. Dia
magang di pabrik yang membuat komponen mobil」
Percakapan 2
田中 |
: |
明日の夜、一緒に食事に行きませんか。 |
⇒ |
Bagaimana kalau besok malam (kita) pergi untuk makan bersama? |
|
Berdasarkan Pola Kalimat Ajakan yang digunakan oleh Tanaka di kalimat ini,
kita bisa mengetahui bahwa Tanaka mengajak Lawan Bicaranya secara halus untuk
makan bersama. Hal ini tersurat dari penggunaan 「~ませんか」 yang mana
digunakan untuk mengajak secara halus
タム |
: |
明日は、友達と会う約束があります。 |
⇒ |
Besok (aku) ada janji bertemu dengan teman |
|
Tam, sebagai Lawan Bicara Tanaka, yang diajak untuk makan bersama, malah
mengatakan bahwa dirinya tidak bisa, walaupun tidak secara langsung. Penolakan
Tanaka ini menggunakan Pola Kalimat Predikat, yakni
「友達と会う約束」 yaitu janji bertemu dengan teman
Karena alasan inilah sehingga Tam secara tidak langsung tidak bisa bersama
Tanaka makan bersama besok malamnya
田中 |
: |
⇒ |
Oh begitu. Sayang sekali |
|
Mendapat jawaban dari Tam yang secara implisit bahwa dia tidak bisa, Tanaka
hanya bisa pasrah. Sayang sekali memang, tapi apa daya
残念 sendiri memiliki makna 「sangat disayangkan」, merujuk pada
perasaan menyesal karena sesuatu tidak berjalan seperti apa yang diinginkan
タム |
: |
⇒ |
Maaf. Tolong ajak (saya) lagi lain kali |
|
Karena penolakannya terhadap ajakan Tanaka, Tam meminta maaf. Selain itu, dia
juga mengungkapkan kalimat untuk menghibur Tanaka, yakni supaya mengajaknya
lain kali
今度 sendiri memiliki makna kesempatan selanjutnya, yang mana merujuk
pada kesempatan untuk makan bersama
田中 |
: |
分かりました。
あっ!ウテンさん、明日一緒にご飯んを食べに行きませんか。 |
⇒ |
Oke
Ah! Uten, bagaimana kalau besok (kita) pergi untuk makan bersama? |
|
Mendengar ucapan Tam, Tanaka merasa lega. Hal ini terlihat dari ucapannya
yakni 分かいました, yang mana menjelaskan pada kita bahwa dia paham akan
maksud dari ucapan Tam
Meski ajakan Tanaka telah ditolak oleh Tam, ternyata kemudian dia melihat
orang lain yaitu Uten. Serta merta dia mengajaknya untuk pergi makan. Wow,
ajakan yang sama dengan ajakan yang dia utarakan pada Tam
Bisa jadi dia ingin menghabiskan malam keesokan harinya untuk makan bersama
dengan seseorang, sehingga meskipun tidak bisa bersama Tam mungkin bisa dengan
Uten
ウテン |
: |
はい。行きましょう。
友達と会う約束がありましたが、友達が忙しいですから、会うことができません。 |
⇒ |
Ya, ayo
Aku punya janji bertemu dengan teman, tapi tidak bisa bertemu karena temanku
sibuk |
|
Mendengar ajakan Tanaka, Uten mengiyakannya. Berarti Uten bisa ikut makan
bersama dengan Tanaka besok malamnya
Di kalimat kedua Uten menjelaskan alasannya. Walaupun sebenarnya besok dia ada
janji bertemu dengan temannya (sama seperti Tam ya), namun ternyata tidak jadi
karena temannya sibuk. Oleh karena itu besok malamnya dia free, sehingga dia
bisa ikut makan bersama dengan Tanaka
Berdasarkan ulasan-ulasan diatas, maka dari Percakapan ini kita bisa mengambil
poin-poin penting antara lain :
「Awalnya Tanaka mengajak Tam untuk pergi makan bersama besok malamnya, namun
karena Tam sudah ada janji bertemu dengan teman, dia tidak bisa
Kemudian Tanaka melihat Uten, dan dia mengajak Uten untuk pergi makan bersama
besoknya, dan Uten mengiyakan. Sebenarnya Uten punya janji bertemu dengan
teman, namun mereka tidak bisa bertemu karena temannya sibuk」
Percakapan 3
ダダン |
: |
すみません。富士山へ行くバスはどれですか。 |
⇒ |
Permisi. Bis yang (menuju) ke Gunung Fuji yang mana? |
|
Berdasarkan ucapannya, Dadang ingin tahu mengenai bis yang pergi menuju Gunung
Fuji. Hal ini terlihat dari Pola Kalimat Predikat yang digunakan, yaitu
富士山へ行くバス. Kata Benda utamanya adalah bis, dan kalimat
sebelumnya adalah penjelasan terkait bis tersebut
日本人 |
: |
富士山に行くバスですか。3番と4番のバスです。
3番のバスはもうすぐ出発しますよ。
人が大勢乗っているバスです。 |
⇒ |
Bis yang (menuju) ke Gunung Fuji ya. Bis nomor 3 dan nomor 4
Bis nomor 3 sebentar lagi berangkat lho
(Bis nomor 3 itu) bis yang dinaiki banyak orang |
|
Mendengar pertanyaan dari Dadang, orang Jepang yang menjadi Lawan Bicaranya
menjawabnya, bahwa bis nomor 3 dan bis nomor 4 adalah bis yang pergi menuju ke
Gunung Fuji.
Lalu, di kalimat selanjutnya, si orang Jepang memberitahu bahwa bis nomor 3
akan segera berangkat. Hal ini tersurat dari ucapannya mengenai Keterangan
Waktu もうすぐ, yang mana menjelaskan 「segera/sebentar lagi」
Kemudian sebagai pamungkasnya, orang Jepang tersebut menunjukkan ciri dari bis
nomor 3 dengan menggunakan Pola Kalimat Predikat. Dia menunjuk bahwa bis yang
dinaiki banyak orang adalah bis nomor 3 yang dia maksud, yang mana akan pergi
menuju Gunung Fuji
ダダン |
: |
そうですか。バスの切符はどこで売っていますか。 |
⇒ |
Oh, begitu. Tiket bisnya dijual dimana? |
|
Mendengar jawaban dari Lawan Bicaranya, Dadang merasa sedikit lega. Dia juga
membalasnya dengan aizuchi, yaitu ucapan-ucapan yang digunakan untuk
mengungkapkan bahwa dirinya memperhatikan Lawan Bicaranya
Selain itu, Dadang juga bertanya dimana tiket bisnya dijual. Secara tidak
langsung pertanyaan ini memberitahukan kita bahwa Dadang ingin menaiki bis
nomor 3 yang tadi ditunjuk oleh si orang Jepang
日本人 |
: |
駅の前にある大きいビルの1階ですよ。 |
⇒ |
Di lantai 1 bangunan besar yang ada di depan stasiun lho |
|
Menjawab pertanyaan Dadang mengenai dimana tiket bisnya dijual, sang orang
Jepang memberikan petunjuk. Ya, petunjuk utamanya adalah di lantai 1 sebuah
bangunan besar, dan diterangkan dengan Predikatnya yaitu letaknya yang ada di
depan stasiun
Tentu kalimat dengan Pola Kalimat Predikat lebih efektif, daripada sang orang
Jepang menjelaskan letaknya dalam 2 kalimat
ダダン |
: |
あの、人が大勢並んでいるビルですか。 |
⇒ |
Anu, apakah bangunan yang (mana) banyak orang antri? |
|
Setelah diberi petunjuk mengenai lokasi penjualan tiket bisnya, Dadang
mengecek ke arah yang ditunjukkan. Berdasarkan deskripsi yang diberikan si
orang Jepang, dia menemukan bangunan besar yang cocok
Namun, mungkin karena dia kurang yakin, dia kembali mengkonfirmasi kepada sang
orang Jepang. Dari ucapan Dadang, bisa kita ketahui bahwa pada saat itu, di
lantai 1 bangunan besar yang ada di depan stasiun ada terdapat kerumunan orang
yang sedang mengantri
Keterangan inilah yang digunakan Dadang untuk memastikannya kepada sang orang
Jepang, apakah memang betul-betul itu gedung yang dimaksud atau bukan
Sang orang Jepang memberikan jawaban afirmatif terhadap konfirmasi Dadang. Hal
ini tentu saja berarti, bahwa tempat yang menjual bis nomor 3 yang akan
menunju ke Gunung Fuji yaitu bangunan besar di depan stasiun memang sedang
terdapat banyak orang yang mengantri
Atas jawaban dari sang orang Jepang, Dadang berterimakasih. Dengan bantuannya
akhirnya dia bisa menemukan bis mana yang menuju Gunung Fuji. Selain itu, dia
juga bisa mengetahui dimana dia bisa mendapatkan tiket bis tersebut
Berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas, maka dari Percakapan tersebut kita
bisa mengetahui bahwa :
「Dadang ingin pergi ke Gunung Fuji, namun tidak tahu mana bis yang menuju
kesana. Oleh karena itu dia bertanya pada orang Jepang yang ada di dekatnya.
Orang Jepang tersebut memberitahunya bahwa bis nomor 3 dan bis nomor 4 menuju
ke Gunung Fuji
Saat itu, bis nomor 3 sebentar lagi berangkat. Bis nomor 3 ini sudah dinaiki
oleh banyak orang. Dadang penasaran dan bertanya, dimana dia bisa membeli
tiket bisnya. Sang orang Jepang memberitahunya, bahwa tiketnya dijual di
lantai 1 bangunan besar yang ada di depan stasiun
Sesaat Dadang mencarinya, dan menemukan bangunan besar yang mana terdapat
banyak orang berbaris antri. Dadang mengkonfirmasi hal ini pada sang orang
Jepang, dan orang Jepang tersebut mengiyakannya. Tak lupa Dadang berterima
kasih atas penjelasannya」
Materi IM JAPAN 日本語テキスト selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi
Demikian adalah penjelasan mengenai materi Percakapan (会話) yang
terdapat di buku IM JAPAN 日本語テキストⅠ Bab 22. Dengan menguasai 3
materi sebelumnya, memahami materi Percakapan (会話) ini tidak terlalu
sulit bukan?
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog Coretan Eragon
ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya berharap blog Coretan
Eragon ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih
dan sampai jumpa lagi di lain postingan ya
Komentar
Posting Komentar