みんなの日本語 Bab 20 : Membaca dan Memahami (どっかい)
Yahalo!
Kembali lagi bertemu dengan saya Eragon di blog Catatan Pembelajaran Bahasa Jepang Coretan Eragon ini ya. Sebelumnya saya telah membahas beberapa materi yang ada di buku みんなの日本語 Bab 20, antara lain Futsuu-kei, Kosakata, dan Percakapan (会話)
Kali ini saya akan menjelaskan seri materi terakhir di Bab 20 ini, apalagi kalau bukan Membaca dan Memahami (どっかい) ? Ya, materi ini juga termasuk penerapan dari Pola Kalimat dan Kosakata yang telah saya bahas sebelumnya, namun dalam bentuk teks bacaan
Penasaran? Yuk, simak pembahasannya dibawah ini
ミラーさんは 木村さんに メールを 送りました。
木村さん
毎日 寒いですね。 お正月は どうでしたか。
わたしは 1月1日に 友達と 例)( 京都の 神社へ 行きました)。 天気は あまり よくなかったが、 1)( )。 神社は 人が 多くて、2)( )。 着物の 女の 人が たくさん 見ました。 とても 3)( )。 神社で 写真を 4)( )から、送ります。
ミラー
Pembahasan
日記 |
(Nikki) |
⇒ | Buku harian/diary |
Tema dari teks bacaan ini adalah tentang buku harian, atau lebih dikenal sebagai diary. Buku ini biasa digunakan untuk mencatat peristiwa-peristiwa yang terjadi, sehingga bisa dikenang di kemudian hari
1月1日 金曜日 曇り |
(Ichi-gatsu tsuitachi kin'youbi kumori) |
⇒ | 1 Januari, Jumat, mendung |
Sebagai penanda waktu di buku hariannya, tentu saja harus disertakan tanggal dan harinya. Selain itu, kebanyakan orang menulis cuaca juga disaat buku hariannya ditulis. Dari sini kita bisa tahu bahwa saat sang Penulis menulis diary.nya, cuacanya sedang mendung
田中君、高橋君と いっしょに 京都の
神社へ 行った。 古くて、 大きい 神社だった。 |
(Tanaka-kun, Takahashi-kun to issho ni Kyouto no jinja e itta) (Furu-kute, ookii jinja datta) |
⇒ | (Aku) pergi ke kuil Shinto di Kyoto dengan Tanaka dan Takahashi Kuilnya tua dan besar |
Berdasarkan isi buku hariannya ini, kita bisa tahu bahwa sang Penulis pergi ke kuil Shinto di Kyoto bertiga, bersama dengan Tanaka dan Takahashi. Hal ini bisa kita ketahui dari penggunaan Partikel と (to)
Partikel と (to) ini sendiri memiliki makna untuk menyebutkan beberapa hal bersamaan, namun memiliki kesan bahwa tidak ada yang lain selain yang disebutkan. Maka dari itu kita bisa menyimpulkan bahwa sang Penulis mengunjungi kuil Shinto di Kyoto hanya bertiga
Di kalimat selanjutnya, sang Penulis menceritakan kuil tersebut. Dengan menggunakan Pola Kalimat Kata Sifat II, sang Penulis menyebutkan beberapa Kata Sifat secara bersamaan dan setara. Dengan begitu, sang Penulis menceritakan bahwa kuilnya tua dan besar
人が 多くて、賑やかだった。 |
(Hito ga oo-kute, nigiyaka datta) |
⇒ | Orangnya (ada) banyak dan ramai |
Masih dengan Kata Sifat II, yakni 「〈い形容詞〉くて、~」 (〈Kata Sifat I〉-kute, ~) yang mana digunakan untuk menyatakan beberapa Kata Sifat secara bersamaan dalam satu frase, disebutkan bahwa di kuil itu orangnya ada banyak dan ramai
着物の 女の 人が たくさん いた。 とても きれいだった。 |
(Kimono no onna no hito ga takusan ita) (Totemo kirei datta) |
⇒ | Wanita (yang mengenakan) kimono ada banyak (Mereka) sangat cantik |
Masih seputar kuil Shinto, sang Penulis menceritakan bahwa disana ada banyak wanita yang mengenakan kimono. Hal ini bisa kita pahami dari penggunaan Pola Kalimat Keberadaan 「~がいる」 (~ ga iru) namun dalam bentuk Lampau
Pola Kalimat itu digunakan untuk menyatakan keberadaan makhluk hidup, yang mana dalam hal ini adalah wanita-wanita. Andaikata tidak menggunakan 「~がいる」 (~ ga iru) namun menggunakan 「~がある」 (~ ga aru), maka artinya menjadi wanita-wanita yang telah meninggal/jasad
Kalimat keduanya menunjukkan kesan yang diperoleh sang Penulis terhadap para wanita tersebut. Sang Penulis berpendapat bahwa wanita-wanita yang mengenakan kimono itu sangat cantik
田中君と 高橋君は 神社の 前の 箱に
お金を 入れた。 それから みんなで 写真を 撮ったり、お土産を 買ったり した。 |
(Tanaka-kun to Takahashi-kun wa jinja no mae no hako ni o-kane o ireta) (Sore kara minna de shashin o totta-ri, o-miyage o katta-ri shita) |
⇒ | Tanaka dan Takahashi memasukkan uang ke kotak di depan kuil Setelah itu kami berfoto, membeli oleh-oleh, dan lain-lain |
Kalimat pertama ini mengandung beberapa hal yang perlu diperhatikan. Partikel と (to) dan Partikel に (ni) yang perlu diperhatikan secara khusus
Partikel と (to) sendiri digunakan untuk menyebutkan beberapa hal sekaligus, namun dengan nuansa bahwa tidak ada yang lain selain yang disebutkan. Dalam hal ini, yang dimaksud adalah Tanaka dan Takahashi. Sang Penulis tidak ikut-ikutan
Meski demikian, karena konteks kalimat ini sedang menceritakan 3 orang, yaitu Penulis, Tanaka, dan Takahashi, sehingga orang-orang diluar ketiga orang tersebut tidak termasuk yang diceritakan. Bukan berarti hanya Tanaka dan Takahashi saja yang memasukkan uang ke kotak, yang lain tidak
Adapun Partikel に (ni) digunakan sebagai penunjuk Tempat dilakukannya Kata Kerja. Meski demikian, lantas apa bedanya dengan Partikel で (de) yang juga sama-sama penunjuk tempat?
Perbedaannya yang paling mendasar adalah, bahwa Partikel で (de) berlaku statis, sedangkan Partikel に (ni) bersifat dinamis. Statis berarti, dia tidak pergi kemana-mana, ya hanya disitu saja. Sedangkan untuk Partikel に (ni) menunjukkan pergerakan dari suatu tempat ke tempat tersebut
Selanjutnya, kalimat kedua yang memanfaatkan Pola Kalimat Kegiatan Tidak Berurutan ini menjelaskan tentang beberapa kegiatan setelah selesai memasukkan uang ke dalam kotak di depan kuil
Pola Kalimat itu sendiri memiliki kesan bahwa masih ada beberapa hal yang dikerjakan namun tidak disebutkan secara khusus, sehingga kita bisa menyimpulkan bahwa mereka (Penulis, Tanaka, dan Takahashi) tidak hanya berfoto dan membeli oleh-oleh, namun juga melakukan hal lain
天気は あまり よくなかったが、暖かかった。 |
(Tenki wa amari yoku-nakatta ga, atataka-katta) |
⇒ | Cuacanya tidak begitu bagus, tapi hangat |
Terlihat penggunaan Pola Kalimat yang menunjukkan 2 hal yang kontras, yakni 「~が、~」 (~ ga, ~). Pola Kalimat ini digunakan untuk menunjukkan 2 hal yang kontras, walaupun tidak secara langsung berlawanan
Di bagian awal dijelaskan bahwa cuacanya tidak begitu bagus. Cuaca yang bagus biasanya identik dengan cuaca yang cerah. Jadi, cuaca yang tidak begitu bagus ini merujuk bahwa cuacanya saat itu tidak sedang cerah, kemungkinan besar mendung
Namun, meskipun begitu, walaupun tidak cerah namun rasanya hangat. Tentu hal ini sedikit kontras, mengingat cuaca yang tidak bagus (mendung) biasanya dingin
うちへ 帰ってから、アメリカの 家族に 電話を かけた。 みんな 元気だった。 |
(Uchi e kaette kara, Amerika no kazoku ni denwa o kaketa) (Minna genki datta) |
⇒ | (Aku) menelepon keluargaku (yang ada di) Amerika setelah pulang ke rumah Mereka baik-baik saja |
Di kalimat pertama ini kita bisa melihat penggunaan Pola Kalimat Prasyarat. Hal ini terlihat dari penggunaan 「~てから、~」 (~-te kara, ~). Pola Kalimat ini memiliki maksud menunjukkan hal lain yang dilakukan hanya setelah sesuatu selesai dikerjakan
Dalam hal ini, sang Penulis menjelaskan bahwa dirinya menelepon keluarganya yang ada di Amerika hanya setelah pulang ke rumah. Jadi, sebelum dia pulang dan sampai ke rumah, dia tidak menelepon keluarganya
Kalimat kedua menjelaskan tentang keadaan keluarganya. 元気 (genki) disini merujuk pada kondisi 「baik-baik saja, tidak ada masalah」
Berdasarkan beberapa penjelasan diatas, maka dari kalimat tersebut kita bisa memetik informasi-informasi seperti berikut :
「Sang Penulis pergi ke kuil Shinto di Kyoto bersama Tanaka dan Takahashi. Kuil yang mereka kunjungi tua dan besar. Selain itu, ada banyak orang disana. Bahkan ada banyak wanita-wanita yang mengenakan kimono disana, dan mereka cantik-cantik
Setelah itu Tanaka dan Takahashi memasukkan uang ke kotak di depan kuil. Kemudian mereka melakukan berbagai aktivitas lain seperti foto-foto, membeli oleh-oleh, dan lain-lain. Meskipun saat itu cuacanya tidak begitu bagus, namun rasanya hangat
Setelah sang Penulis pulang ke rumah, dia menelepon keluarganya yang ada di Amerika. Ternyata kabar keluarganya baik-baik saja」
ミラーさんは 木村さんに メールを 送りました。 |
(Miraa-san wa Kimura-san ni meeru o okurimashita) |
⇒ | Miller mengirim email kepada Kimura |
Sebagai soal dari materi Membaca dan Memahami (どっかい) ini, diketahui bahwa ternyata sang Penulis buku harian tersebut adalah Miller. Dan kita diminta untuk melengkapi email yang akan dikirim ke Kimura berdasarkan informasi-informasi yang ada di buku harian tersebut
木村さん 毎日 寒いですね。 お正月は どうでしたか。 |
(Kimura-san) (Mai-nichi samui desu ne. O-shougatsu wa dou deshita ka?) |
⇒ | Kimura Setiap hari dingin ya. Bagaimana dengan Tahun Barunya? |
Kalimat pertama adalah sebagai salam, biasa digunakan dalam surat maupun email ya, jadi tidak perlu kita bahas secara mendetail. Di kalimat kedua Miller menjelaskan bahwa setiap hari dingin. Hal ini bisa kita pahami dari Keterangan Waktu 「毎日」 (mai-nichi)
Selain itu, Miller juga menanyakan tentang Tahun Barunya Kimura. Perlu diketahui, 「お正月」 (o-shougatsu) ini merujuk pada tanggal pertama awal tahun, yakni 1 Januari. Jadi, Miller menanyakan bagaimana dengan tanggal 1 Januarinya Kimura
Seperti yang kita tahu, orang Jepang biasa merayakan Tahun Baru dengan Hatsumode. Hatsumode adalah kunjungan ke kuil Buddha atau kuil Shinto dan berdoa untuk kedamaian dan kebaikan untuk tahun itu. Seperti yang dilakukan Miller ya
Hatsumode Sumber : The Gate |
わたしは 1月1日に 友達と 例)( 京都の 神社へ 行きました)。 |
(Watashi wa ichi-gatsu tsuitachi ni tomodachi to [rei] [Kyouto no jinja e ikimashita]) |
⇒ | Pada 1 Januari aku [contoh] [pergi ke kuil Shinto di Kyoto] bersama teman |
Sebagai contoh, di kalimat ini kita disuguhi tentang apa yang dilakukan Miller pada Tahun Baru. Dia bersama temannya pergi mengunjungi kuil Shinto di Kyoto. Teman yang dimaksud disini tentu tak lain dan tak bukan adalah Tanaka dan Takahashi
天気は あまり よくなかったが、1)( )。 |
(Tenki wa amari yoku-nakatta ga, [1]) |
⇒ | Cuacanya tidak begitu baik, namun [1] |
Mengenai cuaca, di buku hariannya Miller menuliskan bahwa saat itu cuacanya memang tidak begitu bagus. Namun demikian, cuacanya terasa hangat. Tentu, nomor [1] ini paling tepat diisi dengan 「暖かかった」 (atataka-katta)
神社は 人が 多くて、2)( )。 |
(Jinja wa hito ga oo-kute, [2]) |
⇒ | Orang (di) kuil banyak dan [2] |
Mengulas seputar kuil, Miller menjelaskan juga bahwa saat itu ada banyak orang di kuil. Tentu saja, Miller juga menyebutkan bahwa kuilnya ramai. Hal ini senada dengan kalimat yang diminta di nomor [2] ini
Jadi, jawaban yang paling tepat untuk mengisi [2] ini adalah 「賑やかだった」 (nigiyaka datta)
着物の 女の 人が たくさん 見ました。 とても 3)( )。 |
(Kimono no onna no hito ga takusan mimashita) (Totemo [3]) |
⇒ | (Aku) melihat banyak wanita (yang mengenakan) kimono (Mereka) sangat [3] |
Ganti topik, kali ini Miller membahas tentang wanita yang mengenakan kimono. Di diary.nya dia menyebutkan bahwa di kuil yang dia kunjungi ada banyak wanita yang mengenakan kimono, dan mereka semua terlihat sangat cantik
Tentu ini sangat sesuai dengan apa yang diharapkan di [3]. Dengan demikian, jawaban paling pantas untuk [3] ini adalah 「きれいだった」 (kirei datta)
神社で 写真を 4)( )から、送ります。 |
(Jinja de shashin o [4] kara, okurimasu) |
⇒ | Karena (aku) [4] foto di kuil, (aku) akan mengirimkan (foto itu padamu) |
Kalimat terakhir di surat ini menceritakan tentang pengalaman Miller saat di kuil. Dijelaskan juga di diary.nya, bahwa setelah Tanaka dan Takahashi memasukkan uang koin ke kotak di depan kuil, mereka melakukan berbagai macam aktivitas, seperti membeli oleh-oleh, foto-foto, dan lain-lain
Tentu saja hal ini senada dengan kalimat yang kurang lengkap ini. Sudah ada Obyeknya yakni foto, namun belum ada Kata Kerjanya. Jadi, nomor [4] ini yang paling tepat adalah 「撮った」 (totta)
ミラー |
(Miraa) |
⇒ | Miller |
Sebagai pengirim dari surat, tentu melampirkan siapa pengirimnya. Hal ini juga tidak perlu saya jabarkan lebih lanjut ya
Materi みんなの日本語 selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi
Demikian adalah penjelasan mengenai materi Membaca dan Memahami (どっかい) yang terdapat di Bab 20 buku みんなの日本語. Ternyata, memahami teks bacaan itu tidak terlalu sulit ya, asalkan kita sudah paham maksud dari Pola Kalimat dan Kosakata yang dipakai
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog Coretan Eragon ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya harap blog ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih dan sampai jumpa lagi di lain postingan ya
Komentar
Posting Komentar