みんなの日本語 Bab 16 : Membaca dan Memahami (どっかい)

Yahalo!

Kembali lagi bersama saya Eragon di blog Coretan Eragon ini ya. Sebelumnya saya telah menjelaskan beberapa materi yang ada di buku みんなの日本語にほんご Bab 16, antara lain Kegiatan Berurutan, Kata Sifat II, Kosakata, dan Percakapan (会話かいわ)

Nah, kali ini saya akan mengulas seri materi terakhir di Bab 16, yakni Membaca dan Memahami (どっかい). Seperti halnya Percakapan (会話かいわ), materi ini adalah bentuk penerapan dari Pola Kalimat dan Kosakata yang telah kita pelajari sebelumnya, jadi perhatikan ya

大阪おおさか神戸こうべ京都きょうと奈良なら

大阪おおさかおおきくて、にぎやかな まちです。 おもしろい ひとおおくて、ものが おいしいです。

神戸こうべ京都きょうと奈良なら大阪おおさかから ちかいです。 よっつの まちなか奈良ならが いちばん ふるいです。 奈良なら京都きょうとふるい おてら神社じんじゃおおいですから、外国人がいこくじんあそびに ます。

神戸こうべは すてきな まちです。 まえうみが あって、うしろに やまが あります。 わかひと神戸こうべきです。


れい おもしろい ひとが たくさん います。 大阪おおさか
1) ちかくに やまうみが あります。 (     )
2) ふるい おてら神社じんじゃが たくさん あります。 (     )(     )
3) いちばん ふるまちです。 (     )
4) ものが おいしくて、にぎやかです。 (     )

Pembahasan

大阪おおさか神戸こうべ京都きょうと奈良なら
(Oosaka, Koube, Kyouto, Nara)
Osaka, Kobe, Kyoto, dan Nara

Judul dari bacaan kali ini adalah mengenai 4 kota, yakni Osaka, Kobe, Kyoto, dan Nara. Ada apa dengan 4 kota ini? Jawabannya akan kita temukan setelah membaca teks bacaannya dong


大阪おおさかおおきくて、にぎやかな まちです。
おもしろい ひとおおくて、ものが おいしいです。
(Oosaka wa ooki-kute, nigiyaka-na machi desu)
(Omoshiroi hito ga oo-kute, tabe-mono ga oishii desu)
Osaka itu kota yang besar dan ramai
Banyak orang yang menarik, makanannya enak

Di kalimat pertama, kita disuguhi dengan pernyataan 2 Kata Sifat sekaligus. Hal ini terlihat dari penggunaan Pola Kalimat Kata Sifat II yakni 「〈い形容詞けいようしくて、〈形容詞けいようし〉」 (〈Kata Sifat I〉i-kute, Kata Sifat)

Dengan Osaka sebagai Subyeknya, maka kalimat pertama tersebut memberitahukan pada kita bahwa Osaka adalah kota yang tidak hanya besar, namun juga ramai

Di kalimat kedua, dijelaskan pula beberapa Kata Sifat dari Osaka. Namun, walau Subyeknya masih menceritakan Osaka, tapi di kalimat kedua lebih menceritakan sifat dari aspek Osaka itu sendiri, yakni orang yang menarik dan makanannya

Osaka di malam hari
Sumber : Inshokuten

Dengan menggunakan penjelasan diatas, maka kita bisa memahami bahwa di paragraf pertama menceritakan tentang :

「Osaka adalah kota yang ramai. Di kota Osaka sendiri banyak orang yang menarik. Selain itu makanannya juga enak」


神戸こうべ京都きょうと奈良なら大阪おおさかから ちかいです。
(Koube to Kyouto to Nara wa Oosaka kara chikai deus)
Kobe, Kyoto, dan Nara dekat dengan Osaka

Pola Kalimat 「~から」 (~ kara) digunakan untuk menyatakan titik awal dari sesuatu. Dalam hal ini, yang dimaksud adalah titik awal dari suatu tempat ke tempat lain. Jadi, yang ingin disampaikan disini adalah jarak dari Osaka ke 3 kota yang disebutkan diatas

Dengan demikian, bisa kita pahami bahwa jarak antara Osaka dengan Kobe, Kyoto, ataupun Nara itu dekat

よっつの まちなか奈良ならが いちばん ふるいです。
(Yot-tsu no machi no naka de Nara ga ichiban furui desu)
Diantara 4 kota (tersebut) Nara adalah yang paling kuno/tua

Seperti yang pernah kita pelajari sebelumnya, Pola Kalimat 「~のなかで ~が いちばん 〈形容詞けいようし〉」 (~ no naka de ~ ga ichiban 〈Kata Sifat〉) memiliki maksud untuk menyatakan kesangatan Kata Sifat yang dimiliki salah satu Kata Benda diantara Kata Benda yang lainnya

Jadi, berdasarkan pernyataan diatas, maka diantara Kyoto, Kobe, Nara, dan Osaka, kota yang paling kuno/tua adalah Nara

奈良なら京都きょうとふるい おてら神社じんじゃおおいですから、外国人がいこくじんあそびに ます。
(Nara to Kyouto wa furui o-tera ya jinja ga ooi desu kara, gaikoku-jin mo asobi ni kimasu)
Karena di Nara dan Kyoto ada banyak kuil Buddha dan kuil Shinto yang kuno, orang asing (banyak) yang datang bermain

Hal pertama yang perlu diperhatikan disini adalah penggunaan Pola Kalimat Sebab dan Akibat, yakni 「~から、~」 (〈Anak Kalimat〉 kara, 〈Kalimat Pokok〉). Pola Kalimat ini menyatakan hubungan antara Sebab dan Akibat

Berdasarkan kalimat diatas, dikarenakan di Nara dan Kyoto terdapat banyak kuil baik itu kuil Buddha maupun Shinto, sehingga orang asing datang bermain

外国人がいこくじん」 (gaikoku-jin) disini merujuk pada orang asing. Kalau dalam konteks kalimatnya berarti bukan orang Jepang, orang yang datang dari luar negeri

Berdasarkan pembahasan-pembahasan diatas, maka kita bisa menyimpulkan bahwa di paragraf kedua menceritakan tentang :

「Kobe, Kyoto, dan Nara dekat dengan kota Osaka. Diantara keempat kota tersebut, Nara adalah kota yang paling kuno. Dan banyak orang asing datang bermain ke Kyoto dan Nara, karena ada banyak kuil Buddha maupun kuil Shinto disana」


神戸こうべは すてきな まちです。
(Koube wa suteki-na machi desu)
Kobe adalah kota yang indah

Berdasarkan bentuk Pola Kalimatnya, terlihat bahwa yang ingin disampaikan dalam kalimat tersebut adalah Kesan mengenai Kobe. Sang penulis ingin menyatakan bahwa Kobe adalah kota yang indah

Kata Sifat 「すてきな」 (suteki-na) memiliki makna "melebihi normal, kesan yang bagus, sesuatu yang hebat". Yah, padanannya dalam Bahasa Indonesia ada banyak sih, bisa "megah", bisa "menawan", ataupun "bagus"

Namun, dalam konteks disini, kelihatannya lebih pas jika diartikan sebagai "indah". "Indah" dalam hal adanya berbagai fasilitas-fasilitas yang memadai, termasuk dari sektor pariwisata (yang akan dijelaskan di kalimat selanjutnya)

まえうみが あって、うしろに やまが あります。
わかひと神戸こうべきです。
(Mae ni umi ga atte, ushiro ni yama ga arimasu)
(Wakai hito wa Koube ga suki desu)
Di depannya ada laut, lalu di belakangnya ada gunung
Orang-orang muda suka dengan Kobe

Masih ingat dengan Pola Kalimat 「〈動詞どうし・てけい〉、~」 (〈Kata Kerja Te-kei〉, ~) ? Ya, Pola Kalimat ini digunakan untuk menyebutkan beberapa Kata Kerja sekaligus, secara berurutan

Dalam hal ini, sang Penulis ingin menyampaikan bahwa ada laut di belakangnya kota Kobe, dan setelah itu ada gunung di balik kota Kobe

Hal ini yang menjalari dasar kalimat kedua. Di kalimat kedua dijelaskan bahwa orang-orang muda suka dengan Kobe. Tentu, dengan adanya pariwisata seperti gunung dan laut di 1 kota, siapa yang tidak suka?

Berdasarkan ulasan-ulasan diatas, maka dari paragraf ketiga kita bisa memahami bahwa :

「Kobe adalah kota yang indah. Di depannya ada laut, dan di belakangnya ada gunung. Hal ini yang membuat orang-orang muda suka dengan Kobe」


れい
おもしろい ひとが たくさん います。 (大阪おおさか
(Omoshiroi hito ga takusan imasu) (Oosaka)
Ada banyak orang yang menarik (Osaka)
Berdasarkan contoh pertanyaan disini, kita diminta untuk mengisi kolom yang disediakan dengan nama kota yang sesuai
Di paragraf pertama telah disebutkan bahwa di Osaka selain banyak orang yang menarik, makanannya juga enak-enak. Inilah alasan mengapa pertanyaan ini dijawab dengan kota Osaka
1)
ちかくに やまうみが あります。(   )
(Chika-ku ni yama to umi ga arimasu)
Di dekatnya ada gunung dan laut
Menilik penjelasan diatas, di paragraf ketiga dijelaskan bahwa Kobe adalah kota yang indah. Disebutkan juga bahwa Kobe memiliki laut di depannya, dan gunung di belakangnya. Hal ini tentu sesuai dengan pernyataan di nomor 1
Dengan demikian, jawaban untuk pernyataan ini adalah 神戸こうべ (Koube)
2)
ふるい おてら神社じんじゃが たくさん あります。 (   )(   )
(Furui o-tera ya jinja ga takusan arimasu)
Ada banyak kuil Buddha dan kuil Shinto yang kuno
Kembali di paragraf kedua, disana dijelaskan bahwa ada 2 kota yang memiliki banyak kuil baik itu kuil Buddha maupun kuil Shinto. Ya, apalagi kalau bukan Kyoto dan Nara
Dengan demikian, bisa dipastikan bahwa jawaban untuk pernyataan ini adalah 京都きょうと奈良なら (Kyouto to Nara)
3)
いちばん ふるまちです。 (   )
(Ichiban furui machi desu)
Kota yang paling tua/kuno
Masih di paragraf kedua, disana dijelaskan beberapa hal mengenai 3 kota, yakni Nara, Kyoto, dan Kobe. Dijelaskan bahwa ketiga kota tersebut dekat dengan Osaka
Namun, disebutkan juga bahwa diantara keempat kota tersebut, kota Nara-lah yang paling tua. Dari sini kita bisa menyimpulkan bahwa jawaban untuk pernyataan ini adalah 奈良なら (Nara)
4)
ものが おいしくて、にぎやかです (   )
(Tabe-mono ga oishi-kute, nigiyaka desu)
Makanannya enak, dan (kotanya) ramai
Menilik kembali teks bacaan diatas, di paragraf pertama disebutkan sebuah kota yang besar dan ramai. Disamping itu, kota tersebut terdapat banyak orang yang menarik, dan makanannya juga enak. Ya, apalagi kalau bukan Osaka
Dengan ini tentu kita tahu bahwa jawaban untuk nomor 4 ini adalah 大阪おおさか (Oosaka)

Materi みんなの日本語にほんご selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi

Demikian adalah penjelasan mengenai materi Membaca dan Memahami (どっかい) yang terdapat di buku みんなの日本語にほんご Bab 16. Dengan berbekal Pola Kalimat dan Kosakata yang telah diulas sebelumnya, materi ini menjadi lebih mudah dicerna bukan?

Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog Coretan Eragon ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya berharap blog ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih dan sampai jumpa kembali di lain postingan ya

Komentar

Populer

IM JAPAN 日本語テキストI Bab 16 : Kegiatan Berurutan & Cara

IM JAPAN 日本語テキストⅠ Bab 17 : Larangan, Keharusan, dan Izin

みんなの日本語 Bab 18 : Bisa, Hobi, dan Sebelum

みんなの日本語 Bab 11 : Kata Bilangan

IM JAPAN 日本語テキストI Bab 13 : Keinginan