みんなの日本語 Bab 15 : Membaca dan Memahami (どっかい)
Yahalo!
Kembali lagi bersama saya Eragon di blog Coretan Eragon ini ya. Sebelumnya saya telah membahas materi yang ada di buku みんなの日本語 Bab 15, antara lain Izin dan Larangan, Kosakata, dan Percakapan (会話)
Nah, kali ini saya akan menguraikan seri materi terakhir di Bab 15 ini, yakni Membaca dan Memahami (どっかい). Materi ini adalah bentuk penerapan dari Pola Kalimat dan Kosakata yang pernah dibahas sebelumnya, dalam bentuk teks bacaan. Yuk simak pembahasannya dibawah ini ya
わたしは だれですか
わたしは とても 寒い 所に 住んで います。 わたしは 赤い 服が 好きです。 赤い 服は 暖かいです。 わたしは 1年に 1日だけ 働きます。 12月 24日です。 24日の 夜 すてきな プレゼントを 子どもに あげます。
わたしは 独身です。 子どもが いませんが、 子どもが 好きです。 子どもは みんな わたしを 知って います。 そして 12月 24日の 夜 わたしの プレゼントを 持って います。
わたしの 仕事は とても 楽しいです。
例 | : |
この 人の うちは どんな 所に ありますか。 ......寒い 所に あります。 |
1) | この 人は 結婚して いますか。 ...... |
2) | この 人は いつ 仕事を しますか。 ...... |
3) | この 人は 12月 24日の 夜に 何を しますか。 ...... |
4) | この 人の 名前を 知って いますか。 ...... |
Pembahasan
わたしは だれですか |
(Watashi wa dare desu ka?) |
⇒ | Siapakah aku? |
Menilik Kata Tanya yang digunakan, yang dimaksud kalimat tersebut adalah menanyakan Predikat dari Subyek 「わたし」 (watashi). Dimaksudkan sebagai pertanyaan, dengan isi narasi petunjuk untuk menjawab pertanyaan yang ini
Lalu bagaimana dengan jawabannya? Tentu akan kita ketahui setelah mengulas teks bacaan dibawah ini
わたしは とても 寒い 所に 住んで います。 |
(Watashi wa totemo samui tokoro ni sunde imasu) |
⇒ | Saya tinggal di tempat yang sangat dingin |
Dari Kata Kerja Te-kei yang digunakan disini, serta jenis Kata Kerjanya, bisa dipahami bahwa yang dimaksudkan adalah menyatakan suatu Kondisi yang berlangsung lama. Ya, Kata Kerja 「住みます」 (sumimasu) adalah termasuk Kata Kerja yang mewakili Kondisi
Pemahaman yang dapat kita tangkap disini adalah, Subyek 「わたし」 (watashi) telah lama tinggal di tempat yang sangat dingin, dan sampai sekarang pun masih tinggal disana
わたしは 赤い 服が 好きです。 赤い 服は 暖かいです。 |
(Watashi wa akai fuku ga suki desu) (Akai fuku wa atatakai desu) |
⇒ |
Saya suka pakaian (warna) merah Pakaian merah (rasanya) hangat |
Kalimat pertama diatas menggunakan Pola Kalimat Kesan, yang mana ditandai dengan adanya 「~が 〈形容詞〉」 (~ ga [Kata Sifat]), dengan Kata Sifat berupa 「好きな」 (suki-na)
Pola Kalimat Kesan ini dimaksudkan untuk menyatakan Kesan dari suatu hal, yang mana dalam hal ini adalah berupa 「赤い服」 (akai fuku). Frase itu sendiri terdiri dari Kata Sifat I 「赤い」 (akai) dan Kata Benda 「服」 (fuku)
Jadi, yang ingin disampaikan di kalimat pertama adalah pernyataan Kesan suka terhadap pakaian berwarna merah
Kalimat kedua berbeda dengan kalimat pertama, walau sama-sama diakhiri dengan Kata Sifat. Perbedaannya terletak pada Partikel yang digunakan. Ya, Partikel は (wa) digunakan untuk menyatakan Predikat dari Subyek, bukan untuk menyatakan Kesan
Jika ditelaah, kalimat kedua memiliki maksud untuk menyatakan bahwa pakaian merah yang telah disebutkan sebelumnya (di kalimat pertama) memiliki sifat hangat
Kata Sifat 「暖かい」 (atatakai) sendiri menurut Kotobank adalah 「tidak terlalu dingin, tidak terlalu panas, suhu yang pas」. Jadi, meskipun si Subyek tinggal di tempat yang sangat dingin, dengan memakai pakaian merah itu badannya tetap merasa hangat
わたしは 1年に 1日だけ 働きます。 12月 24日です。 |
(Watashi wa ichi-nen ni ichi-nichi dake hatarakimasu) (Juu ni-gatsu ni-juu yok-ka desu) |
⇒ |
Saya bekerja hanya sehari dalam setahun (Yaitu) tanggal 24 Desember |
Partikel だけ (dake) memiliki fungsi untuk menyatakan batasan, bahwa tidak ada yang lain selain itu. Dalam hal ini, yang dibatasi adalah kata sebelum Partikel tersebut, yaitu 1日 (ichi-nichi). Jadi, bisa disimpulkan bahwa hanya hari itu, tidak ada hari lain selain hari itu
Lalu, jika kita padukan antara Partikel に (ni) yang berperan sebagai penunjuk Waktu dikerjakannya Kata Kerja, serta Kata Kerja Masu-kei yang menunjukkan kebiasaan, maka bisa ditarik kesimpulan bahwa sang Subyek hanya bekerja sehari dalam setahun, dan tidak bekerja selain 1 hari itu
Nah, 1 hari yang dimaksud itu dijelaskan di kalimat kedua, yaitu pada tanggal 24 Desember. Bisa dibilang, selain tanggal 24 Desember tersebut, sang Subyek tidak bekerja sama sekali
24日の 夜 すてきな プレゼントを 子どもに あげます。 |
(Ni-juu yok-ka no yoru suteki na purezento o kodomo ni agemasu) |
⇒ | (Saya) memberi hadiah yang bagus pada anak kecil pada 24 Desember malam |
Ada 2 hal yang perlu dicermati disini. Yang pertama adalah Keterangan Waktu tanpa Partikel に (ni) dan Kata Kerja yang memiliki sifat Pemberian, yaitu あげます (agemasu)
Pertama, Keterangan Waktu 「24日の夜」 (ni-juu yok-ka no yoru). Meskipun menunjukkan Waktu terjadinya Kata Kerja, namun mengapa tidak menggunakan Partikel に (ni)?
Jawabannya adalah, karena Keterangan Waktu itu sendiri tidak memerlukan Partikel に (ni) untuk berperan sebagai penunjuk Waktu. Berbeda dengan kata yang berhubungan langsung dengan Waktu, seperti Jam, Menit, Hari, Tanggal, Tahun, dll. Mereka harus menggunakan Partikel に (ni)
Apa saja sih contoh Keterangan Waktu? Keterangan Waktu contohnya adalah penunjuk Waktu namun tidak secara akurat. Misal 朝 (asa), 夜 (yoru), 先 (saki), 今 (ima), dan lain sebagainya
Selain itu, beberapa kata yang rujukan waktunya tidak selalu sama dalam suatu keadaan. Contohnya 先週 (senshuu), 今年 (kotoshi), 明日 (ashita). Mengapa? Karena yang Waktu yang dimaksud tidaklah selalu tepat, dan berbeda jika diucapkan di waktu yang berbeda
Selanjutnya adalah Kata Kerja yang memiliki sifat Pemberian, yaitu あげます (agemasu). Kata Kerja ini memerlukan Partikel に (ni) sebagai penunjuk orang yang menerima Obyek. Jadi, maksud dari kalimat kedua adalah menyatakan bahwa anak kecil berperan sebagai penerima hadiah dari Subyek
Berdasarkan beberapa ulasan diatas, maka dari paragraf pertama teks tersebut kita bisa meringkas bahwa :
「Saya tinggal di tempat yang sangat dingin. Saya suka pakaian berwarna merah, karena hangat. Saya bekerja hanya sehari dalam setahun, yaitu pada tanggal 24 Desember malam. Pekerjaan saya adalah memberi hadiah yang bagus kepada anak-anak kecil」
わたしは 独身です。 子どもが いませんが、 子どもが 好きです。 |
(Watashi wa dokushin desu) (Kodomo ga imasen ga, kodomo ga suki desu) |
⇒ |
Saya lajang (Saya) tidak punya anak, tapi saya suka anak-anak |
「独身」 (dokushin) adalah kata yang merujuk pada 「lajang/jomblo」. Dari sini kita tahu bahwa Subyek わたし (watashi) bukanlah orang yang memiliki pasangan
Selanjutnya, di kalimat kedua dijelaskan bahwa meskipun dirinya tidak punya anak, dia suka dengan anak-anak. Hal ini terurai dari penggunaan Pola Kalimat 「~が、~」 (~ ga, ~), yang mana menunjukkan 2 hal yang kontras
Dari mana bisa dibilang kontras? Karena di kalimat awal disebutkan bahwa dirinya tidak punya anak, namun di kalimat selanjutnya dia suka dengan anak-anak. Bisa dibilang awalnya bernuansa Negatif, namun akhirnya bernuansa Positif, walaupun tidak berlawanan secara langsung
子どもは みんな わたしを 知って います。 |
(Kodomo wa minna watashi o shitte imasu) |
⇒ | Anak-anak semuanya tahu saya |
Perhatikan Kata Kerja Te-kei diatas. Kata Kerja tersebut berakar dari Kata Kerja 「知ります」 (shirimasu) yang artinya 「mengetahui」. Kata Kerja ini termasuk Kata Kerja yang bersifat Kondisi, bukan sesuatu yang bisa sengaja dikerjakan
Kata Kerja bersifat Kondisi ketika menjadi Kata Kerja Te-kei memiliki maksud untuk menyatakan bahwa Kondisi tersebut telah berlangsung, dan masih berlangsung sampai sekarang
Dari sini pula kita bisa mengambil kesimpulan bahwa anak-anak semuanya memang sudah tahu siapa identitas dari Subyek わたし (watashi). Tidak baru saja tahu, namun sebelumnya sudah tahu, dan sekarangpun masih tahu
そして 12月 24日の 夜 わたしの プレゼントを 持って います。 |
(Soshite juu-ni-gatsu ni-juu yok-ka no yoru watashi no purezento o motte imasu) |
⇒ | Setelah itu (saya) membawa hadiah saya pada 24 Desember malam |
Kata Kerja 「持っています」 (motte imasu) berakar pada Kata Kerja 「持ちます」 (mochimasu), yang mana merupakan salah satu Kata Kerja yang bersifat perbuatan. Jadi, Kata Kerja Te-kei disini merujuk pada suatu aktivitas yang dikerjakan dalam kurun waktu yang lama
Nuansanya adalah, sang Subyek memiliki kebiasaan bahwa setiap tahun tanggal 24 Desember malam dia membawa hadiahnya dan membagikannya ke anak-anak, semalaman
Mengacu pada pembahasan-pembahasan diatas tersebut, maka kita bisa memahami bahwa di paragraf kedua ini :
「Saya lajang. Meskipun saya tidak punya anak, tapi saya suka anak-anak. Anak-anak semuanya tahu siapa saya. Dan pada 24 Desember malam saya membawa hadiah saya untuk saya bagikan ke semua anak-anak」
わたしの 仕事は とても 楽しいです。 |
(Watashi no shigoto wa totemo tanoshii desu) |
⇒ | Pekerjaan saya sangat menyenangkan |
Kalimat yang cukup simpel. Kalimat ini menyatakan Kesan yang dialami oleh sang Subyek, yaitu わたし (watashi). Ditambah dengan Adverbia とても (totemo) untuk menyatakan "sangat", maka bisa dipahami bahwa Subyek senang sekali dengan pekerjaannya
例 | : |
|
1) |
|
|||||||
2) |
|
|||||||
3) |
|
|||||||
4) |
|
Materi みんなの日本語 selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi
Demikian adalah uraian tentang materi Membaca dan Memahami (どっかい) yang terdapat di buku みんなの日本語 Bab 15. Dari teks bacaan tersebut, kita bisa tahu contoh penggunaan Pola Kalimat Kata Kerja Te-kei beserta Kosakata yang pernah kita pelajari sebelumnya kan?
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog Coretan Eragon ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya berharap blog ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih dan sampai jumpa kembali di lain postingan ya
Komentar
Posting Komentar