IM JAPAN 日本語テキストⅠ Bab 17 : Percakapan (会話) I
Yahalo!
Kembali lagi bersama saya Eragon di blog Coretan Eragon ini ya. Sebelumnya saya telah membahas mengenai materi yang ada di buku IM JAPAN 日本語テキストⅠ Bab 17, antara lain Kata Kerja Nai-kei dan Larangan, Keharusan, dan Izin, serta Kosakata
Nah, kali ini saya akan membahas seri materi selanjutnya yaitu Percakapan (会話). Seri materi ini adalah bentuk penerapan dari materi Pola Kalimat dan Kosakata yang telah kita pelajari bersama sebelumnya
Hanya saja, karena di Bab 17 ini terkandung 3 materi Percakapan, agar pembahasannya tidak terlalu panjang, maka saya akan membuat pembahasan per materi Percakapan. Simak pembahasannya dibawah ini ya
会話1(こうじょうで)
社いん | : | ここで保護帽をかぶってください。 |
ダダン | : | はい。くつをぬがなければなりませんか。 |
社いん | : | いいえ、くつは、ぬがなくてもいいです。 |
ダダン | : | 大きいきかいですね。 |
社いん | : |
ええ、このこうじょうで一ばん大きいきかいですよ。 あぶないですから、さわらないでくださいね。 |
ダダン | : | はい。 |
ダダン | : | これは何ですか。 |
社いん | : | それはベルトコンベヤーです。 |
ダダン | : | 近くで見てもいいですか。 |
社いん | : | どうぞ。でもその青いボタンは、おさないでください。 |
ダダン | : | 分かりました。 |
Pembahasan
Percakapan 1 (di pabrik)
Pemeran :
社いん : Karyawan perusahaan
ダダン : Dadang
社いん | : |
|
Topi pelindung Sumber : Pixabay |
Berdasarkan penggunaan Pola Kalimatnya, terlihat bahwa sang karyawan perusahaan meminta, walau kesannya memerintah, kepada Lawan Bicaranya (yaitu Dadang) supaya mengenakan topi pelindung. Hal ini terlihat jelas dari Pola Kalimat 「〈どうし・てけい〉ください」
ダダン | : |
|
Sebagai respon dari permintaan sang karyawan, Dadang mengiyakan. Berarti, saat itu dia mengenakan topi pelindung, seperti yang diperintahkan sang karyawan
Di kalimat selanjutnya, Dadang bertanya kepada sang karyawan tentang apakah sepatunya harus dilepas atau tidak. Hal ini terlihat jelas dari penggunaan Pola Kalimat 「〈どうし・ないけい〉なければなりません」 yang menunjukkan Keharusan
社いん | : |
|
Ternyata jawaban dari sang karyawan adalah tidak perlu. Hal ini terlihat dari Pola Kalimat yang digunakan yaitu 「〈どうし・ないけい〉なくてもいいです」, yang mana memiliki makna sebenarnya dikerjakan, namun kalau tidak juga tidak apa-apa
Jadi, sebenarnya sepatunya dilepas, namun kalaupun tidak dilepaspun tidak apa-apa
Dari beberapa penjelasan diatas, maka dari sepotong percakapan tersebut kita bisa memahami bahwa :
「Sang karyawan perusahaan meminta agar Dadang mengenakan topi pelindung. Dadang mengiyakannya, dan bertanya apakah dirinya harus melepas sepatu atau tidak. Namun, sang karyawan membalas bahwa Dadang tidak perlu melepas sepatunya」
ダダン | : |
|
Menilik frase diatas, terlihat bahwa Kata Sifat I dan Kata Benda bergabung menjadi 1 frase. Dengan demikian, Kata Benda yang dimaksud langsung dijelaskan dengan Kata Sifat sehingga menghasilkan frase baru
社いん | : |
|
Coba perhatikan kalimat pertama sang karyawan. Disana disebutkan Pola Kalimat yang menunjukkan kesangatan, yang mana ditandai dengan 「~は一>ばん〈いけいようし〉」. Pola Kalimat tersebut memiliki maksud menyatakan bahwa Subyek adalah hal yang paling Kata Sifat
Selanjutnya di baris kedua, sang karyawan menyebutkan Pola Kalimat 「~から、~」. Pola Kalimat ini kerap digunakan untuk menyatakan hubungan Sebab dan Akibat
Sebagai Sebabnya, sang karyawan menyatakan bahwa mesin tersebut berbahaya. Akibatnya, sang karyawan meminta kepada Dadang untuk tidak menyentuhnya
Tersurat dari Pola Kalimat yang digunakan yaitu 「〈どうし・ないけい〉でください」 yang memiliki pengertian meminta orang lain untuk tidak mengerjakan sesuatu
ダダン | : |
|
Sebagai respon Dadang atas permintaan sang karyawan untuk tidak menyentuhnya, Dadang memberikan jawaban positif. Dari sini pula bisa diketahui bahwa Dadang tidak menyentuk mesin tersebut
Berdasarkan ulasan-ulasan tersebut, maka dari serpihan percakapan tersebut bisa dipahami bahwa :
「Dadang dan sang karyawan sampai pada mesin yang besar. Sang karyawan meminta Dadang untuk tidak menyentuhnya, karena berbahaya, dan Dadang pun mengiyakannya」
ダダン | : |
|
Kalimat yang diutarakan oleh Dadang ini memiliki maksud untuk menanyakan tentang Predikat Subyek. Terlihat dari Pola Kalimatnya yaitu 「~は何ですか」
Dari Kata Tunjuknya pun sudah kelihatan bahwa benda yang dimaksud Dadang letaknya dekat dengan dirinya
社いん | : |
|
Belt conveyor Sumber : Okura |
Menjawab pertanyaan Dadang, sang karyawan membalasnya, namun dengan Kata Tunjuk yang berbeda. Mengapa? Karena secara perspektif benda yang dimaksud lebih dekat dengan Dadang daripada dengan sang karyawan
ダダン | : |
|
Dari Pola Kalimat yang digunakan, terlihat bahwa Dadang meminta izin kepada sang karyawan untuk menontonnya dari dekat. Pola Kalimat 「〈どうし・てけい〉もいいですか」 sendiri memiliki makna untuk meminta izin melakukan sesuatu
社いん | : |
|
Ternyata, sang karyawan mempersilahkan Dadang untuk melihatnya dari dekat. Namun, di kalimat selanjutnya sang karyawan meminta Dadang untuk tidak memencet/menekan tombol biru itu
Hal ini tersurat dari Pola Kalimat 「〈どうし・ないけい〉でください」 yang memiliki maksud menyatakan larangan untuk mengerjakan sesuatu
ダダン | : |
|
Mendengar larangan dari sang karyawan tersebut, Dadang menjawabnya dengan frase 「>分かりました」. Berarti Dadang paham dengan larangan sang karyawan, dan tidak mengerjakannya
Berdasarkan uraian-uraian tersebut, maka dari penggalan percakapan diatas kita bisa mencerna bahwa :
「Dadang penasaran dengan benda yang ada di dekatnya, dan bertanya kepada
sang karyawan. Si karyawan menjawabnya bahwa benda tersebut adalah
belt conveyor
Masih penasaran, Dadang minta izin untuk melihatnya dari dekat, dan sang
karyawan mempersilahkannya, namun Dadang diminta untuk tidak menekan tombol
biru」
Materi IM JAPAN 日本語テキスト selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi
Demikian adalah penjelasan mengenai materi Percakapan (会話) I yang ada di buku IM JAPAN 日本語テキストⅠ Bab 17. Dari pembahasan tersebut kita bisa memahami dan mengaplikasikan Pola Kalimat yang telah kita pelajari bersama dalam konteks kegiatan sehari-hari ya
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog Coretan Eragon ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya berharap blog Coretan Eragon ini bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih dan sampai jumpa kembali di lain postingan ya
Komentar
Posting Komentar