Yahalo!
Kembali lagi bersama saya Eragon di blog Coretan Eragon ya.
Sebelumnya saya telah membuat pembahasan mengenai beberapa materi yang ada di
buku
IM JAPAN 日本語テキストI
Bab 15 antara lain
Fungsi Kata Kerja Bentuk Te II,
Fungsi Kata Kerja Bentuk Te III, dan Kosakata
Nah, kali ini saya akan membahas mengenai materi
Percakapan (会話)
yang ada di Bab 15. Sesuai dengan tema utamanya, pada materi ini akan lebih
difokuskan tentang penggunaan Kata Kerja Bentuk Te, jadi perhatikan
baik baik ya
会話1(びじゅつかんで)
ダダン |
: |
すみません。ここから入ってもいいですか。
|
けいびいん |
: |
いいえ、ここから入っては いけません。
あちらの入口から入ってください。
|
ダダン |
: |
はい、分かりました。
|
|
ダダン |
: |
すみません。ここでしゃしんをとってもいいですか。 |
けいびいん |
: |
だめです。えのしゃしんをとってはいけません。 |
|
ダダン |
: |
すみません。ここでたばこをすってもいいですか。 |
けいびいん |
: |
いいですよ。ここはきつえんじょですから。 |
会話2(パーティーで)
アグス |
: |
はじめまして。わたしはアグスです。
どうぞよろしくおねがいします。
|
田中
|
: |
はじめまして。わたしは田中です。
こちらこそよろしくおねがいします。
アグスさんは何をしていますか。
|
アグス |
: |
わたしは高校ですうがくをおしえています。
田中さんはおいくつですか。
|
田中
|
: |
わたしは26さいです。先月けっこんしました。
アグスさんはけっこんしていますか。
|
アグス |
: |
わたしはまだけっこんしていません。 |
田中
|
: |
そうですか。 |
会話3(こうじょうで)
ダダン |
: |
すみません。はんちょうさん、このワイヤーをきってもいいですか。 |
はん長
|
: |
だめです。ふといワイヤーはきってもいいですが、そのほそいワイヤーは後でつかいますから。
|
ダダン |
: |
ふといワイヤーだけきってもいいですが、ほそいワイヤーはきってはいけませんですね。分かりました。
|
Pembahasan
Percakapan 1 (di museum seni)
Pemeran :
ダダン : Dadang
けいびいん : Satpam
ダダン |
: |
⇒ |
Maaf. Apakah boleh masuk lewat sini? |
|
Menilik bentuk Pola Kalimatnya yaitu 〈どうし・てけい〉もいいですか, terlihat
bahwa Dadang bertanya kepada Lawan Bicaranya yaitu satpam apakah boleh
masuk lewat situ atau tidak
Karena bersifat konfirmasi, maka jawaban yang akan diterima adalah antara Ya
atau Tidak
けいびいん |
: |
いいえ、ここから入っては いけません。
あちらの入口から入ってください。
|
⇒ |
Tidak, tidak boleh masuk lewat sini
Tolong masuk dari pintu masuk disana
|
|
Menilik kalimat pertama dari ucapan sang satpam, terlihat bahwa ternyata tidak
boleh masuk lewat situ. Hal ini bisa dipahami dari penggunaan Pola Kalimat
〈どうし・てけい〉はいけません
Selanjutnya di kalimat kedua sang satpam menyebutkan tentang dari mana
seharusnya Dadang masuk, dengan menggunakan Pola Kalimat
〈どうし・てけい〉ください yang memiliki maksud untuk
meminta tolong namun bernuansa memerintah
Dengan demikian, dari sini kita dapat mengetahui bahwa tidak boleh untuk masuk
ke dalam museum lewat tempat yang berada di dekat Dadang, karena seharusnya
lewat tempat yang agak jauh dari Dadang maupun sang satpam
Dari sini Dadang mengungkapkan bahwa dirinya mengerti dan paham atas informasi
yang disampaikan oleh satpam. Dengan demikian secara tidak langsung Dadang
akan masuk ke dalam museum lewat pintu masuk yang ditunjuk oleh sang satpam
ダダン |
: |
⇒ |
Maaf. Apakah boleh mengambil foto disini? |
|
Berdasarkan Pola Kalimat yang digunakan oleh Dadang, terlihat bahwa dia
bertanya apakah boleh untuk mengerjakan sesuatu yaitu mengambil foto disitu.
Hal ini terungkap dari Pola Kalimat 〈どうし・てけい〉もいいですか
Secara tidak langsung, dapat kita pahami bahwa Dadang belum tahu mengenai
peraturan boleh tidaknya mengambil foto disitu
けいびいん |
: |
⇒ |
Tidak boleh. Tidak boleh mengambil foto lukisan |
|
Ternyata, dari penuturan sang satpam, tidak boleh untuk mengambil foto lukisan
disitu. Hal ini bisa dipahami dari penggunaan Pola Kalimat Larangan yaitu
〈どうし・てけい〉はいけません
Dengan begitu, walaupun tidak tertulis, dapat dimengerti bahwa Dadang akhirnya
tidak jadi untuk mengambil foto, karena tidak diperkenankan oleh sang satpam
ダダン |
: |
⇒ |
Maaf. Apakah boleh merokok disini? |
|
Sama dengan beberapa pertanyaan Dadang sebelumnya, Dadang kembali minta izin
boleh atau tidak merokok disitu. Pola Kalimatnya sama dengan sebelumnya yaitu
〈どうし・てけい〉もいいですか
けいびいん |
: |
⇒ |
Boleh kok. Karea disini kan tempat khusus merokok |
|
Ternyata sang satpam memperbolehkannya. Dijelaskan bahwa sang satpam
memperbolehkannya karena dia menjawab dengan いいです, yang mana menjawab
pertanyaan Dadang dengan jawaban afirmatif
Sebagai penjelasan kenapa boleh, sang satpam menambahkan alasannya. Hal ini
bisa dipahami dari penggunaan Pola Kalimat ~から yang mana menjelaskan
tentang Sebab
Berdasarkan beberapa uraian diatas, maka dari percakapan tersebut bisa
disimpulkan bahwa :
「Dadang datang ke museum seni, dan bertanya kepada satpam apakah dia boleh
masuk ke dalam lewat pintu yang terdapat di dekatnya atau tidak, tapi
ternyata tidak boleh. Sang satpam mengarahkannya untuk masuk lewat pintu
yang berada cukup jauh darinya
Di dalam museum, Dadang kembali bertanya kepada sang satpam apakah boleh
mengambil foto di dalam museum, dan ternyata sang satpam tidak
memperbolehkannya
Di suatu tempat, Dadang meminta izin kepada satpam untuk merokok disitu, dan
ternyata diperbolehkan. Alasannya adalah Dadang sedang berada di tempat
khusus merokok sehingga tidak apa-apa」
Percakapan 2 (di pesta)
Pemeran :
アグス : Agus
田中 : Tanaka
アグス |
: |
はじめまして。わたしはアグスです。
どうぞよろしくおねがいします。
|
⇒ |
Perkenalkan. Saya Agus
Mohon kerjasamanya
|
|
Frase 「はじめまして」 memiliki maksud untuk mengungkapkan perkenalan. Arti
dasar frase itu sendiri adalah 「pertama kali」, maksudnya adalah 「pertama
kali mengenalkan diri」
Sedangkan frase 「よろしくおねがいします」 sendiri memiliki maksud untuk
menyapa Lawan Bicaranya dan mengharapkan interaksi yang baik kedepannya. Dalam Bahasa Indonesia mungkin yang paling mendekati adalah 「mohon
kerjasamanya」
Dari 2 kalimat yang diutarakan Agus, terlihat bahwa Agus baru pertama kali
memperkenalkan dirinya kepada orang lain dalam pesta tersebut
田中
|
: |
はじめまして。わたしは田中です。
こちらこそよろしくおねがいします。
アグスさんは何をしていますか。
|
⇒ |
Perkenalkan. Saya Tanaka
Saya juga mohon kerjasamanya
Agus (kegiatannya) apa?
|
|
Berdasarkan ucapan dari Tanaka, ternyata Tanaka juga baru pertama kali
mengenalkan dirinya dengan Agus. Hal ini terungkap dari ucapan Tanaka yaitu
「はじめまして」
Di kalimat kedua, Tanaka menyebutkan 「こちら」 sebagai pengganti
Kata Tunjuk Saya. Mengapa? Karena kata itu lebih bersifat formal dan
sopan, sehingga cocok untuk digunakan kepada orang yang masih belum begitu
dikenal
Di kalimat ketiga, Tanaka menanyakan tentang rutinitas apa yang dikerjakan
oleh Agus. Hal ini terlihat dari penggunaan Kata Kerja Bentuk Te,
karena salah satu fungsinya adalah
menjelaskan tentang aktivitas yang dikerjakan lama dan telah menjadi
rutinitas
Jadi, Kata Kerja Bentuk Te pada 「しています」 ini bukan merujuk pada
apa yang sedang dikerjakan Agus saat itu, melainkan lebih ke kegiatan apa yang
biasa dikerjakan oleh Agus
アグス |
: |
わたしは高校ですうがくをおしえています。
田中さんはおいくつですか。
|
⇒ |
Saya mengajar matematika di SMA
Tanaka umurnya berapa?
|
|
Menjawab pertanyaan dari Tanaka tentang aktivitas yang biasa dikerjakan, Agus
membalasnya dengan Pola Kalimat yang sama yaitu dengan
Kata Kerja Bentuk Te
Kata Kerja Bentuk Te dalam 「おしえています」 disini merujuk pada
kegiatan yang dikerjakan oleh Agus hampir setiap hari, dan menjadi sebuah
rutinitas. Rutinitas ini tidak hanya dikerjakan selama 1 jam 2 jam saja, namun
beberapa jam sehingga menggunakan Kata Kerja Bentuk Te
Pada kalimat kedua, Agus menanyakan umur dari Tanaka, yang mana terlihat dari
Pola Kalimat 「おいくつですか」
田中
|
: |
わたしは26さいです。先月けっこんしました。
アグスさんはけっこんしていますか。
|
⇒ |
Saya 26 tahun. Bulan lalu saya menikah
Apakah Agus (telah) menikah?
Note. 「けっこんします」 adalah Kata Kerja yang
bersifat Kondisi. Dalam hal ini Tanaka ingin menyebutkan
bahwa dia telah menikah dan masih mempertahankan status
pernikahannya
|
|
Tanaka menyebutkan umurnya usai ditanya oleh Agus. Dan pada pernyataan
selanjutnya dia menjelaskan bahwa pada bulan lalu dia telah menikah. Hal ini
bisa dipahami dari Kata Kerja bentuk Lampaunya
Dari penggunaan Kata Kerjanya, Tanaka ingin menekankan bahwa dirinya
telah melangsungkan pernikahannya bulan lalu. Tanaka hanya ingin menegaskan
pada pernikahannya tersebut, bukan pada Kondisi pernikahannya
Kemudian, Tanaka menanyakan kepada Agus apakah dirinya telah menikah atau
belum. Perlu diketahui bahwa menikah adalah sebuah Kata Kerja yang
bersifat Kondisi, yang mana tidak hanya selesai setelah prosesi acara
namun berlangsung terus menerus hingga akhirnya pisah/ada yang meninggal
Oleh karena itu Tanaka menanyakannya dengan menggunakan
Kata Kerja Bentuk Te, karena secara tidak langsung menanyakan apakah
Agus sudah menikah dan masih mempertahankan status pernikahannya sampai
sekarang atau tidak
Ternyata, Agus membalas ucapan Tanaka dengan balasan Negatif. Hal ini
menjelaskan bahwa Agus belum menikah sampai sekarang (saat ditanya oleh
Tanaka)
Mendengar jawaban dari Agus, Tanaka mengangguk dan memberikan balasan bahwa
dia paham atas ucapan dari Agus
Berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas, maka dari percakapan tersebut bisa
diambil kesimpulan berupa :
「Di dalam sebuah pesta, Agus bertemu dengan Tanaka dan memperkenalkan
dirinya, sambil mengharapkan interaksi yang baik kedepannya. Begitu juga
dengan Tanaka, dia memperkenalkan dirinya dan mengharapkan interaksi yang
baik juga kedepannya
Tanaka menanyakan apa kegiatan Agus, dan dibalas Agus bahwa dirinya mengajar
matematika di SMA. Agus bertanya kepada Tanaka tentang umurnya dan dibalas
bahwa Tanaka telah berusia 26 tahun
Tak hanya itu, Tanaka juga menyatakan bahwa dirinya telah menikah. Dia juga
bertanya pada Agus apakah dirinya sudah menikah atau belum, dan ternyata
dijawab bahwa Agus belum menikah」
Percakapan 3 (di pabrik)
Pemeran :
ダダン : Dadang
はん長 : Ketua Regu/Karu
ダダン |
: |
すみません。はんちょうさん、このワイヤーをきってもいいですか。
|
⇒ |
Maaf. Pak Karu, apakah (saya) boleh memotong kawat ini? |
|
Berdasarkan Pola Kalimat yang digunakan Dadang, terlihat bahwa dia sedang
meminta izin kepada Ketua Regu untuk memotong kawat terkait. Sesuai dengan
maksud dari 「〈どうし・てけい〉もいいですか」 yaitu
minta izin untuk melakukan sesuatu
はん長
|
: |
だめです。ふといワイヤーはきってもいいですが、そのほそいワイヤーは後でつかいますから。
|
⇒ |
Tidak boleh. Kalau kawat yang tebal tidak apa-apa dipotong, tapi
kalau kawat yang tipis (jangan) karena nanti akan digunakan
|
|
Jawaban dari Ketua Regu ternyata tidak boleh. Ya, Ketua Regu tidak
mengizinkannya. Hal ini tersurat dari ucapannya yaitu 「だめです」 yang
artinya 「jangan/tidak boleh」
Kemudian, sang Karu menambahkan bahwa kabel tipis yang tadinya akan dipotong
Dadang akan digunakan nanti. Hal ini terlihat dari penggunaan Pola Kalimat
yang menunjukkan Sebab yaitu 「~から」
Disamping itu, Karu juga memberikan izin untuk memotong kawat namun bukan
kawat tipis yang dimaksud Dadang, melainkan kawat yang tebal. Terlihat dari
bagaimana Karu menggunakan Pola Kalimat 「〈どうし・てけい〉もいいです」
ダダン |
: |
ふといワイヤーだけきってもいいですが、ほそいワイヤーはきってはいけませんですね。分かりました。
|
⇒ |
Kawat yang tebal tidak apa-apa dipotong, tapi kawat yang tipis
tidak boleh dipotong ya. Baiklah
|
|
Setelah mendapat instruksi dari sang Karu, Dadang mengulanginya, untuk
memastikan instruksi yang baru dia dapat. Setelah paham dengan instruksi
tersebut, Dadang mengucapkan frase 「分かりました」 yang artinya 「saya mengerti/paham」
Berdasarkan pembahasan-pembahasan diatas, maka dari percakapan tersebut bisa
dipahami bahwa :
「Dadang meminta izin kepada sang Ketua Regu untuk memotong kabel tipis
yang berada di dekatnya, namun dilarang oleh sang Karu, karena kabel tipis
yang dimaksud Dadang akan dipakai lagi nanti
Lalu, Karu memberi instruksi pada Dadang bahwa dia boleh memotong kabel yang
tebal. Dadang mengulangi instruksi tersebut dan akhirnya paham」
Materi
IM JAPAN 日本語テキスト
selengkapnya bisa dilihat di Daftar Isi
Demikian adalah penjelasan mengenai materi
Percakapan (会話)
yang terdapat di buku
IM JAPAN 日本語テキストI
Bab 15. Di dalamnya terdapat beberapa contoh penggunaan
Kata Kerja Bentuk Te, baik dalam hal Izin maupun dalam bentuk
Progresif/Kondisi
Oh ya, jangan lupa untuk memberikan kritik dan saran untuk blog
Coretan Eragon
ini ya. Dengan adanya kritik dan saran dari kalian, saya berharap blog ini
bisa berkembang menjadi lebih baik lagi kedepannya. Terima kasih dan sampai
jumpa di lain postingan ya
Komentar
Posting Komentar